Surabaya,Tikta.id - Ketua Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur (KPU Jatim) Aang Kunaifi mengatakan, pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu 2024 tingkat Provinsi Jawa Timur berjalan sesuai rencana dan berlangsung kondusif.
Aang menjelaskan, pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu tingkat Provinsi Jawa Timur sudah berlangsung selama 5 hari di Shangri-La Hotel Surabaya.
"Sejak hari pertama hingga saat ini, sebanyak 31 dari 38 KPU Kabupaten/Kota telah dilakukan pembacaan dokumen D. HASIL KABKO yang meliputi Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, DPR, DPD, dan DPRD Provinsi." kata Aang, Kamis (7/3).
Dikatakan, seluruh SDM KPU Provinsi Jawa Timur, mulai jajaran komisioner dibantu sekretariat berusaha menuntaskan tahapan pleno rekapitulasi sesuai jadwal dan berlangsung secara kondusif.
Sehingga dihadapkan tidak muncul masalah dan kendala ketika dilakukan rekap di tingkat nasional.
Aang menguraikan, dari data 31 KPU Kabupaten/Kota yang masuk diketahui tingkat partisipasi masyarakat Jawa Timur pada Pemilu 2024 sudah melampaui target nasional, mencapai 84% persen.
Bahkan beber Aang pada Pemilu 2019 terdapat 1 kabupaten/kota yang di bawah target, namun saat ini semuanya memenuhi target nasional.
"Terimakasih kepada seluruh masyarakat jawa timur yang hadir ke TPS, memberikan hak suara yang tentu menjadi penentu masa depan bangsa." ucap Aang
Aang memaparkan, tingginya tingkat partisipasi masyarakat tersebut tidak lepas dari kolaborasi multipihak, antara KPU, Bawaslu, Pemerintah Daerah, Forkorpimda, Peserta Pemilu.
Baca Juga: Dialog Kebangsaan Bravo 5 Jatim, Rekonsiliasi Sosial Membangun Harmoni Pasca Pemilu 2024
Pun media yang cukup massif memberikan informasi selama tahapan pemilu berlangsung.
"Termasuk tahapan rekapitulasi yang saat ini berlangsung, tentu KPU juga berterimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu. Pengamanan dari kepolisian, serta berbagai pemantauan yang dilakukan dari unsur masyarakat." terangnya.
Divisi Sosdiklih dan Parmas KPU Jatim, Nur Salam menambahkan, sesuai aturan rapat pleno rekapitulasi bersifat terbuka.
Ia menegaskan, KPU Provinsi Jawa Timur telah menyiapkan secara live melalui kanal youtube resmi KPU Jawa Timur agar bisa disaksikan oleh seluruh elemen masyarakat.
Terkait monitoring PJ Gubernur,beserta rombongan, menurut Nur Salam tidak menyalahi aturan dalam regulasi.
"Sebagai pemangku kepentingan di Jawa Timur, PJ Gubenur dan rombangan melakukan monitoring untuk memastikan proses rekap berjalan aman dan kondusif." demikian Nur Salam.
Baca Juga: BEM Unipra Audensi dengan KPU Jatim Terkait Pelaksanaan Pilkada Serentak 2024
Editor : Redaksi
