SURABAYA – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Surabaya dipastikan akan menyasar 369.891 siswa jenjang SD dan SMP, baik di sekolah negeri maupun swasta. Hal ini diungkapkan oleh Wakil Ketua DPRD Surabaya, Bahtiyar Rifai, yang menegaskan bahwa data para siswa sudah diserahkan untuk diverifikasi oleh Badan Gizi Nasional.
“Sebanyak 369.891 pelajar SD dan SMP di Surabaya, baik negeri maupun swasta, sudah terdata. Saat ini tinggal menunggu verifikasi dari Badan Gizi Nasional untuk memutuskan sekolah mana yang akan mendapatkan program ini lebih dulu,” ujar Bahtiyar kepada wartawan, Selasa (7/1).
Baca Juga: Lima Sekolah di Surabaya Jadi Pilot Project Program Makan Bergizi Gratis
Bahtiyar menjelaskan, pelaksanaan program ini akan melibatkan UMKM lokal yang memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB). Hal ini bertujuan untuk memberdayakan pelaku usaha kecil dan menengah di Surabaya sekaligus memastikan kualitas gizi yang diberikan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
Baca Juga: Sasar 7 Ribu Siswa, Pemkab Majalengka Anggarkan Rp 5 Miliar untuk Makan Bergizi Gratis
“Saya berharap UMKM di Surabaya dapat berpartisipasi dalam program MBG ini sesuai kriteria yang ditentukan Badan Gizi Nasional. Mereka akan bertindak sebagai bagian dari Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang menjalankan program ini,” paparnya.
Lebih lanjut, Bahtiyar mengungkapkan bahwa pelaksanaan program MBG akan melibatkan berbagai elemen, termasuk Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan TNI, untuk memastikan program berjalan optimal.
Baca Juga: Program Makan Bergizi Gratis di Surabaya Dijadwalkan Mulai 13 Januari 2025
“Nantinya, pelaksanaan program ini akan dioperasikan oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang bekerja sama dengan Forkopimda dan TNI. Harapannya, program ini bisa berjalan dengan lancar dan memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas gizi siswa di Surabaya,” pungkasnya.
Editor : Redaksi
