SURABAYA - Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Rudy Saladin M.A meninjau pelaksanaan tes kesamaptaan jasmani bagi calon peserta Dikreg LXV Seskoad, calon Dandim, Danyon Mek, Dandenintel, dan di Stadion Brawijaya, Surabaya, Kamis (28/11).
Tes ini menjadi bagian penting dalam seleksi calon peserta pendidikan, bertujuan memastikan kesiapan fisik sebagai syarat kepemimpinan militer. Kegiatan ini menilai ketahanan jasmani yang dianggap vital dalam dunia militer modern.
Baca juga: Pangdam V Brawijaya Kunjungi Beberapa Wilayah, Pastikan Kesiapan Pemilukada Serentak
"Seleksi ini harus transparan dan penuh integritas. Kepemimpinan militer membutuhkan fisik, mental, serta intelektual yang kuat," tegas Mayjen TNI Rudy Saladin, M.A. menekankan pentingnya kejujuran dan prosedur dalam setiap tahap seleksi.
Materi tes meliputi pull-up, sit-up, push-up, dan shuttle run. Berbagai parameter tersebut dirancang untuk mengukur kemampuan fisik yang dibutuhkan dalam menghadapi tantangan berat dalam tugas kepemimpinan militer.
Komitmen Pangdam V/Brawijaya terlihat dari peninjauan ini, yang menunjukkan kepedulian dalam menciptakan generasi pemimpin militer andal.
Baca juga: Pangdam V Brawijaya Komitmen Wujudkan Pesta Demokrasi Aman dan Damai
“Ini langkah awal penting menuju pengembangan pemimpin yang kompeten,” ujarnya.
Kegiatan ini juga dihadiri pejabat tinggi Kodam V/Brawijaya, termasuk Kasdam V/Brawijaya Brigjen TNI Terry Tresna Purnama, Irdam V/Brawijaya Brigjen TNI Ramli, dan Kapok Sahli Pangdam Brigjen TNI Singgih Pambudi Arinto.
Baca juga: TMMD ke-120 Kodim Sidoarjo Resmi Ditutup
Diharapkan tes ini melahirkan pemimpin militer yang tidak hanya tangguh secara fisik, tetapi juga berintegritas tinggi.
"Mereka diharapkan mampu menjaga keutuhan negara serta menjawab tantangan global di masa depan." tutupnya.
Editor : Redaksi