SURABAYA – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip) Jatim meminjamkan 1.600 buku untuk memperkuat perbendaharaan literasi di 16 Sekolah Rakyat (SR) yang dibentuk Kementerian Sosial RI di Jawa Timur.
Setiap SR menerima 100 eksemplar buku dengan klasifikasi beragam, mulai ilmu terapan, sosial, agama, teknologi, hingga kesusasteraan.
Baca Juga: Tingkatkan Mutu Perpustakaan Sekolah Rakyat, Disperpusip Jatim Gelar Bimlit dan Bimtek
Kepala Disperpusip Jatim, Tiat S. Suwardi, mengatakan bantuan ini sejalan dengan komitmen Pemprov Jatim mendukung pendidikan gratis berasrama bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem sebagaimana diatur dalam Keputusan Gubernur Jatim 275/013/2025 serta Inpres Nomor 8 Tahun 2025.
“Intinya kami ingin hadir berkontribusi lewat apa yang bisa kami berikan. Buku-buku ini kami pinjamkan agar menjadi referensi dan menambah wawasan siswa-siswi Sekolah Rakyat,” ujar Tiat Rabu (10/12).
Baca Juga: Disperpusip Dorong Literasi Digital, Imam Hidayat Soroti Tantangan Akses Buku
Ia menyebut ribuan buku itu akan diganti setiap enam bulan sekali untuk memastikan variasi bacaan tetap segar.
Hingga saat ini, total 6.500 eksemplar buku telah dipinjamkan Disperpusip ke berbagai titik di Jatim, mulai sekolah, desa/kelurahan, lapas hingga komunitas literasi.
Baca Juga: Disperpusip Jatim Perkuat Literasi di Era Digital Lewat Pekan Literasi 2025
“Kami terus berkoordinasi dengan Dinas Sosial Jatim untuk memastikan kebutuhan literasi di Sekolah Rakyat terpenuhi,” pungkasnya.
Editor : Redaksi
