SURABAYA,Tikta.id - Mengawali masa kampanye Pemilu 2024, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PDI Perjuangan Surabaya Anas Karno, blusukan ke perkampungan padat penduduk.
Anas menjatuhkan blusukannya di kawasan Nginden Kecamatan Sukolilo, dan Panjang Jiwo Kecamatan Tenggilis Mejoyo. Ia ditemani beberapa kader banteng.
Baca Juga: Sidak Parkir Liar Walikota Eri, Komisi B: Urai Benang Kusut Merosotnya PAD di Sektor Pajak
Saat blusukan mengkampayekan Ganjar-Mahfud, Anas tak lupa mendatangi para pelaku UMKM kampung. Diantaranya penjual nasi goreng, penjual jajanan, dan toko kelontong.
Anas menegaskan, salah satu visi misi pasangan Capres Ganjar Pranowo dan Cawapres Mahfud MD, adalah penguatan ekonomi kerakyatan, melalui pemberdayaan UMKM bahkan ultra mikro, supaya bertransisi dari berpenghasilan rendah ke menengah (middle income trap).
Baca Juga: Dialog Kebangsaan Bravo 5 Jatim, Rekonsiliasi Sosial Membangun Harmoni Pasca Pemilu 2024
"Memastikan kemudahan akses kredit perbankan minimal 35% untuk koperasi, UMKM, dan perusahaan rintisan. Kemudian diikuti dengan pelatihan serta fasilitasi akses pasar, merupakan visi misi Ganjar Mahfud untuk mendorong pergerakan ekonomi masyarakat," kata Anas saat dikonfirmasi, Kamis (30/11).
Wakil Ketua Komisi B DPRD kota Surabaya itu memaparkan, dalam upaya mendongkrak ekonomi kerakyatan, Ganjar-Mahfud akan melakukan penataaan secara konsisten, lewat implementasi regulasi yang mendukung pertumbuhan UMKM dan ultra mikro agar mampu naik kelas.
Baca Juga: Wakil Sekretaris PDIP: Coklit Jamin Hak Demokrasi Warga dalam Pilkada 2024
"Visi-misi yang diusung Ganjar-Mahfud itu, ditunjang dengan rekam jejak Ganjar yang berhasil mengembangkan UMKM selama menjabat Gubernur Jawa Tengah dua periode lalu," urai Anas Karno.
Editor : Redaksi
