SAMPANG,Tikta.id - Pengurus Komusariat Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Raden Segoro IAI NATA Sampang masa khidmat 2023-2024 resmi di dikukuhkan atau dilantik oleh PC PMII Sampang.
Pelantikan sekaligus dirangkai dengan Harlah PMII Raden Segoro ke IX.
Pelantikan dan Harlah PMII Raden Segoro ke IX digelar di Pesanggrahan Hotel Melati Ketapang, pada Sabtu (20/1).
Ketua PMII Raden Segoro Hadori mengatakan, berproses di PMII harus siap dengan segala tantangan.
Bahkan ia menekankan, kader PMII Raden Segoro jangan pernah menjadi kader baperan.
Pun dia mengimbau kader PMII Raden Segoro jangan pernah takut untuk mencoba sesuatu yang positif juga jangan pernah takut mengalami suatu kegagalan.
"Kader PMII Raden Segoro harus siap menghadapi tantangan, jangan pernah takut untuk mencoba dan jangan takut untuk gagal." tegasnya.
Ketua IKA PMII Raden Segoro, Abd Waffar mendorong pengurus yang baru dilantik bahu membahu untuk memajukan PMII Raden Segoro.
Selain itu dia meminta, agar orang tua pengurus PMII Raden Segoro memberikan dukungan agar mereka terus berproses di PMII.
Sebab, beber Waffar sejatinya belajar di PMII untuk menambah pengetahuan serta wawasan yang luas.
"Karena sejatinya berproses di PMII untuk menambah pengetahuan serta wawasan yang luas." tegas Waffar.
Mabinkom PMII Raden Segoro Syamsul Arifin, mengapresiasi kinerja panitia Pelantikan dan Harlah PMII Raden Segoro ke IX.
Ia menyampaikan, pengurus PMII Raden Segoro yang baru dilantik menjadi pengurusan yang Sakral, maka dari itu pengurus harus selalu siap dengan segala hal yang ada.
"Pengurus yang ke IX ini sakral, jadi harus siap dengan segala tantangan," ujarnya.
Sementara Moh Nuruddin, Ketua PC PMII Sampang mengucapkan selamat kepada pengurus PMII Raden Segoro yang baru dilantik.
Oleh karena itu, ia meminta agar PMII Raden Segoro bisa membangun sinergi, kerjasama yang bagus dalam membangun dan meningkatkan potensi SDM kader PMII di Sampang.
"Bangun sinergi dan kerjasama antar Komisariat untuk meningkatkan potensi, kualitas kader PMII di Sampang," tandasnya.
Editor : Redaksi
