TASIKMALAYA - Direktorat Kursus dan Pelatihan Dirjen Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek RI) dengan Lembaga Sertifikasi Kompetensi (LSK) Perhotelan dan Kapal Pesiar Indonesia, bekerjasama dengan Akademi Pariwisata (Akpar) Nusantara Tasikmalaya, Menggelar Uji Kompetensi Perhotelan dan Kapal Pesiar, Senin, (14/09)
Yusuf Sidiq, perwakilan dari Hotel Horison, dalam sambutannya menyampaikan rasa bangganya yang tidak ternilai, mengingat acara pelatihan ini bentuk nyata kontribusi pemerintah dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM),
Baca juga: Jadi Lifestyle di Kota Besar, Tiga Hotel Sinergikan Akomodasi Terbaik
“Acara ini menjadi momen penting bagi kami untuk berkontribusi dalam peningkatan kualitas SDM di sektor perhotelan," katanya Selasa (15/10)
Kursus dan Pelatihan kompetensi perhotelan sangat manfaat bagi para karyawan, sehingga lulusan menambah wawasan tentang profesinya.
"Uji kompetensi ini, sangat bermanfaat bagi para karyawan, dan kami berharap dapat terus mendukung acara serupa di masa depan," lanjutnya
Sementara itu, Wulan Sri Maulani, Ketua TUK Akpar Nusantara, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas dukungan dari berbagai pihak.
Kolaborasi seperti ini antara pemerintah dan industri perhotelan sangat penting di era sekarang ini, untuk menciptakan tenaga kerja yang kompeten.
“Kami sangat bersyukur atas terselenggaranya acara ini. Kolaborasi antara pemerintah dan industri perhotelan sangat penting untuk menciptakan tenaga kerja yang kompeten dan siap bersaing di pasar global," tuturnya.
Lebih lanjut, wulan menuturkan, uji kompetensi sangat strategis bagi jenjang karier para peserta.
Baca juga: Apresiasi Bagi yang Berdedikasi, The Southern Hotel Persembahkan Southern Appreciation Week
"Uji kompetensi ini menjadi langkah strategis bagi peserta untuk mengembangkan diri dan karier mereka,” jelasnya.
Selain itu, menurut Ketua LSK Perhotelan dan Kapal Pesiar Indonesia, Aji Samsurizal, memberikan sambutan inspiratif.
Menurutnya, sertifikasi kompetensi merupakan langkah nyata dalam mempersiapkan tenaga kerja yang andal di bidang perhotelan dan kapal pesiar.
Banyak program pemerintah dalam memperkuat daya saing bagi tenaga kerja Indonesia, baik bekerja di domestik maupun bekerja diluar negeri.
"Program ini merupakan wujud dukungan pemerintah dalam memperkuat daya saing tenaga kerja Indonesia, baik di pasar domestik maupun internasional,” tuturnya.
Baca juga: Mengalami Kebuntuan atas Tunggakan Biaya Sewa Hotel, Bawaslu Jatim Enggan Berikan Komentar
Tak hanya diikuti oleh karyawan hotel, uji kompetensi ini juga menarik peserta umum dari berbagai daerah. Dengan sertifikasi yang diperoleh, mereka memiliki peluang besar untuk berkarier di dunia perhotelan dan kapal pesiar, baik di dalam negeri maupun luar negeri.
"Acara ini menjadi bukti bahwa Tasikmalaya semakin diakui sebagai pusat vokasi dan sertifikasi unggulan di Indonesia." tutupnya.
Sebagai informasi, acara ini turut melibatkan peserta dari hotel-hotel besar lainnya seperti Hotel Santika Tasikmalaya, Hotel Amaris, Cordela Suites, Aston Inn, dan 48 Street.
Partisipasi aktif dari hotel-hotel ini memperlihatkan komitmen besar dalam memajukan industri perhotelan di Tasikmalaya, sekaligus menunjukkan kepedulian terhadap kualitas tenaga kerja yang dihasilkan.
Editor : Redaksi