SURABAYA - Anggota Komisi A DPRD Surabaya dari partai Demokrat Muhammad Saifuddin mengaku menemukan persoalan kompleks saat menggelar Reses di daerah pemilihan dapil dua, di antaranya terkait keamanan.
"Banyak yang menjadi aspirasi dari masyarakat itu salah satunya terkait keamanan di kampung. Banyak sekali warga, dan tokoh masyarakat yang menginginkan CCTV. Agar menjadi aman," katanya, kepada tikta.id, Senin (4/11).
Baca juga: Ning Lia Reses di Tuban, Fatayat NU Minta Pemberdayaan Kaum Perempuan dan Pelaku Ekonomi Kreatif
Selain keamanan, dia juga disambati warga Kelurahan Wonokusumo terkait permasalahan Pajak Bumi Bangunan (PBB).
Terhadap hal ini, Saifuddin akan menindaklanjutinya dengan berkoordinasi dengan pihak kelurahan dan kecamatan.
"Disana itu kan memang masih banyak orang yang PBB nya masih atas nama orang lain, sehingga mau merubah itu belum bisa. Ini menjadi perhatian saya, maka nanti saya akan koordinasi dengan lurah Wonokusumo termasuk dengan pak Camat Semampir," jelasnya.
Selian itu, dia juga disambati ijazah yang ditahan pihak sekolah, karena belum bisa melunasi tunggakan.
Baca juga: Azhar Kahfi Soroti Pengemis dan Pengamen di kawasan Kebondalem
Menurutnya ini akan menjadi permasalahan yang serius, karena akan berdampak buruk bagi masa depan anak, melanjutkan ke jenjang pendidikan berikutnya.
"Dan ada banyak juga temuan masalah terkait ijazah, yang masih ditahan oleh pihak sekolah. Maka dari itu, saya meminta kepada pihak terkait khususnya untuk paskas nantinya agar segera terealisasi. Ini dampaknya besar, anak ini tidak akan bisa melanjutkan ke jenjang berikutnya," imbuhnya.
Dari banyaknya keluhan tersebut, Saifuddin menyampaikan akan membawa aspirasi warga untuk diajukan ke pemerintah kota agar segera mendapatkan solusi yang tepat.
Baca juga: Reses, Faris Abidin Disambati Banjir dan Perbaikan Saluran
"Dan banyak sekali aspirasi dari masyarakat, tentunya setelah reses ini kita ajukan ke Pemkot untuk bagaimana kemudian ini semua terealisasi. Dan tentu komitmen saya, saya akan perjuangkan semua permohonan dari warga, yang penting sesuai aturan yang berlaku," pungkasnya.
Sebagai informasi: daerah pemilihan (Dapil) dua Surabaya meliputi Kecamatan Tambaksari, Pabean cantian, Semampir, dan Kenjeran.
Editor : Redaksi