SURABAYA,Tikta.id - Namanya Persaudaraan Penulis Perkasa atau yang biasa terdengar oleh masyarakat luas sebagai Writerhood The Agent.
Sebuah komunitas yang berisi sekumpulan para penulis lepas. Bahkan, di antara mereka ada yang bisa dianggap sebagai penulis senior di Surabaya.
Akhirnya sebuah ide pun muncul. Ide ini berfokus pada penulisan buku seseorang yang dianggap mempunyai cerita yang layak untuk di publikasikan.
Ide tersebut timbul dari obrolan sederhana di sebuah cafe yang berada di Jalan Biliton 17. Dimulai dari Ide sederhana dan tekad yang mengutamakan tindakan konkret.
"Gagasan ini harus diwujudkan dengan melibatkan siapa saja yang ada, yang penting berangkat," ujar Ical, Direktur Writerhood The Agent, Minggu (31/12).
Mereka berharap, gagasan ini terus berkembang dan memantik partisipasi dari banyak pihak.
Karena semakin banyak masyarakat yang paham akan literasi sebagai legacy, dan tentu saja semakin baik. Setidaknya sekitar 4 orang anggota inti dan 3 orang anggota luar biasa yang terdaftar di Grup WhatsApp.
"Gagasan ini timbul ingin menggerakkan masyarakat yang peduli akan literasi dan legacy serta hari tua seorang penulis," ujar Martudji, bendahara Writerhood The Agent yang dikenal dengan nama agen Matt Govar.
Tidak hanya menuliskan tetang pengalaman pribadi seseorang yang dianggap memiliki pengalaman dan jejak sejarah tinggi, akan tetapi juga bisa menuliskan berbagai macam cerita fiksi, prosa bahkan pembuatan profile perusahaan. Writerhood The Agent dapat mengerjakan dengan seksama. Bahkan untuk studi kasus penelusuran jejak yang memerlukan tenaga dan pemikiran.
"Kami Writerhood sanggup akan tugas itu," timpal Aminudin, yang berada di jajaran pengurus.
Editor : Redaksi