SURABAYA - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersama Satgas Pangan Polrestabes Surabaya sidak ke sejumlah pasar dan perusahaan distribusi beras, Kamis (17/7). Hasil sidak stok beras di Kota Pahlawan aman dan tidak ditemukan peredaran beras oplosan.
Ketua Tim Kerja Pengendalian dan Distribusi Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam (BPSDA) Kota Surabaya, Agung Supriyo Wibowo mengatakan sidak kali ini menyasar Pasar Pucang Anom, Pasar Tambahrejo, dan sebuah perusahaan distribusi beras di kawasan Surabaya Barat.
Baca juga: Stok Beras di Surabaya Aman untuk Delapan Bulan ke Depan
"Berdasarkan hasil sidak kali ini, kami tidak menemukan beras oplosan di Kota Pahlawan. Selain itu, ketersediaan beras di Kota Surabaya juga sangat aman," tegas Agung sapaan akrabnya.
Baca juga: Komisi C DPRD Surabaya Sidak Proyek PT Biru, Temukan Pelanggaran Instruksikan Penghentian Sementara
Agung menambahkan beras yang diperiksa, semuanya terbukti merupakan beras premium. Lebih lanjut, sidak ini bertujuan untuk memberikan kepastian kepada masyarakat bahwa isu beras oplosan tidak ditemukan di Surabaya. "Tidak ada temuan beras oplosan. Kami belum menemukan," tambahnya.
Apabila di kemudian hari ditemukan praktik pengoplosan, Pemkot Surabaya tidak akan tinggal diam. Oleh karena itu, Pemkot Surabaya menggandeng Satgas Pangan Polrestabes Surabaya dalam proses sidak dan penelusuran.
Baca juga: Eri Cahyadi Sidak Parkir Liar, Tutup Lahan Parkir Dua Toko Modern di Surabaya
"Kami menggandeng Satgas Pangan Kepolisian. Dari rapat dengan Menteri Dalam Negeri dan Kementerian Pertanian, nanti akan ditindaklanjuti oleh Satgas Pangan Kepolisian," terangnya.
Editor : Redaksi