Surabaya,Tikta.id - Ketua Komisi A DPRD Surabaya Arif Fathoni mendorong, pemkot hadir membantu masyarakat melalui BPR SAU agar tidak terlilit hutang ke rentenir.
Pasalnya sebut legislator Partai Golkar itu, banyak warga Kota Pahlawan yang menggadaikan Kartu Keluarga (KK) dan akte kelahiran ke rentenir.
"Tujuan utamanya adalah bagaimana memerangi praktek rentenir di tengah masyarakat, karena bunga yang diberikan BPR SAU itu begitu ringan, dan itu meringankan beban masyarakat yang mau memulai usaha di lingkup yang paling kecil," kata Fathoni, Rabu (3/4)
Dengan hadirnya BPR SAU, Fathoni meyakini praktek rentenir bisa dikikis, karena bunga BPR SAU tidak memberatkan masyarakat.
"Hari ini di tengah masyarakat itu kan karena kebutuhan ekonomi, ada fenomena kartu keluarga atau KK digadaikan ke rentenir Kadang akte kelahiran dijadikan ke rentenir," ujar Fathoni,
Fathoni menegaskan,q kehadiran BPR SAU tentunya bisa meringankan beban warga kota kota Pahlawan.
Sebab urai Fathoni BPR SAU punya program pemberian kredit tanpa agunan.
"Tentu itu bagus, menunjukkan walikota Surabaya memberikan penyertaan modal terhadap BPR SAU," ujarnya.
Baca Juga: DPRD Bentuk Raperda Ekonomi Kreatif, Ini Kata Legislator Partai Gerindra
Editor : Redaksi