Tikta.id - Bertempat di Gedung Sasana Bhakti Praja, Bupati Pemalang Mansur Hidayat mengukuhkan pengurus Komisi Irigasi ( Komir ) masa bakti 2024 sampai dengan 2029, pada Jumat (26/7), hadir dalam kegiatan ini, Ketua Komisi Irigasi sekaligus kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) kabupaten Pemalang Muhammad Sidik, beserta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutanya Mansur Hidayat, berpesan agar Komisi Irigasi bisa bekerjasama yang baik dengan berbagai unsur terkait.
Baca juga: Penyuluhan Perilaku Hidup Sehat Dari UPT Puskesmas I Kebondalem di SMP Negeri 6 Pemalang
"Intinya agar pembagian air kepada para petani di Pemalang bisa berjalan dengan lancar dan merata , sehingga tidak timbul gejolak," pinta Mansur.
Sesuai dengan ketentuan yang ada , Kepala Bappeda selaku ketua Komisi Irigasi, Kepala DPU TR selaku ketua harian, disusul kabid sumber daya air, Kepala Dispermades, serta para Camat se -Kabupaten Pemalang sebagai anggota.
Baca juga: Tak Ada Payung, Pelepah Daun Pisangpun Jadi
Untuk diketahui bahwa Komisi Irigasi Pemalang membawahi beberapa induk perkumpulan petani pemakai air (IP3A) seperti Sungapan, Sokawati, dan Watukumpul.
Dalam sejarah irigasi pertanian di Pemalang , untuk pertama kalinya Komisi Irigasi dikukuhkan oleh Bupati, Hal itu disampaikan oleh Andi Rustono , selaku Ketua Induk Perkumpulan Petani Pemakai Air (IP3A) Daerah Irigasi (DI) Sungapan.
Baca juga: Dukung Paslon Cabup 02, Ratusan Kader PKS Gelar Flashmob di Sepanjang Jalan Gatot Subroto
”Perlu diketahui bahwa ulu-ulu vak , dengan sebutan lain petugas pembagi air (PPA) atau kluyur , itu diangkat oleh Komisi Irigasi , atas usul dari IP3A. Mereka bertugas membagi air irigasi di tingkat tersier (petani)," jelasnya.
Editor : Redaksi