Bangkalan,Tikta.id - Komandan Kodim 0829 Bangkalan Letkol Inf Nanang Fahrur Rozi mendampingi Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay saat “Launching Program TNI AD Manunggal Air tahun 2024”.
Launching TNI AD Manunggal Air dhadiri 200 orang di Ponpes Sepuh Nurul Iman Desa Tanah Merah Laok Kecamatan Tanah Merah.
Baca juga: Himacitra Periode 2024 - 2025 Resmi Dilantik, Siap Berkontribusi untuk Kemajuan Tragah
Program TNI-AD Manunggal Air adalah TNI- AD untuk mengatasi kesulitan air bersih yang dibutuhkan masyarakat.
Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay mengatakan, kebersihan program TNI-AD Manunggal Air merupakan peran serta pemerintah intansi terkait dan masyarakat.
Maka dari itu, Rafael meyakini program TNI-AD Manunggal Air sangat bermanfaat bagi masyarakat untuk jangka panjang.
“Keberhasilan program TNI-AD Manunggal Air ini tidak terlepas dari peran serta Pemerintah, Intansi terkait dan masyarakat, untuk itu saya selaku Pangdam V/Brawijaya mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan yang diberikan baik tenaga, pikiran dan materil, saya yakin bahwa semua ini akan bermanfaat tidak hanya untuk generasi saat ini melainkan bermanfaat juga buat generasi yang akan datang," tutur Pangdam, Rabu (7/2).
Komandan Kodim 0829/ Bangkalan Letkol Inf Nanang Fahrur Rozi bersyukur Launching Program TNI-AD Manunggal Air dilakukan secara serentak oleh Kasad dan terpusat di daerah Halmahera Tengah Maluku Utara.
Baca juga: Gandeng Himacitra, Kemenpora Sosialisasi Pemuda Anti Rokok
“Khusus di wilayah jajaran Kodam V/Brawijaya juga melaksanakan Launcing Program TNI-AD Manunggal Air yang tersebar di wilayah Korem 081 sampai Korem 084 dan saat ini dipusatkan di wilayah Kodim 0829/Bangkalan tepatnya di Dusun Banyuwalet Desa Tanah Merah." ujarnya.
Dia mengakui, air bersih di desa ini mengalami kiris dan sangat sulit untuk mendapatkan air bersih.
Padahal sambung dia, kebutuhan air bersih banyak berpengaruh bagi kehidupan masyarakat.
Pun tambah dia, berhubungan erat dengan kondisi kesehatan masyarakat, ketahanan pangan dan kebutuhan hidup.
Baca juga: Diskusi dengan Nelayan, Luluk Siap Sulap Kampung Nelayan jadi Desa Wisata
“Desa ini memang sulit dan krisis air bersih untuk itu dengan adanya Program ini, masyarakat sangat senang dan terbantu karena kebutuhan dasar manusia adalah air bersih yang banyak berpengaruh pada kehidupan masyarakat yang juga berhubungan erat dengan kesehatan, katahanan pangan dan kebutuhan hidup," tutup Dandim
Amry Hariri Pj Kades Tanah Merah Laok berharap, ada penambahan sumur bor agar bisa air tersebut tersalurkan ke semua dusun-dusun yang ada di desa ini.
"Saya berterima kasih sekali atas kepedulian dan bantuan TNI-AD kepada masyarakat desa kami yang memang sangat-sangat susah air bersih, saya berharap kedepannya bisa menambah sumur bor agar bisa air tersebut tersalurkan ke semua dusun-dusun yang ada di desa kami," tutup Amry.
Editor : Redaksi