Soal Pemilu 2024, Ini Kata Ketua MUI KH Anwar Iskandar 

KH Anwar Iskandar
KH Anwar Iskandar

Surabaya,Tikta.id – Pasca pemungutan suara Pemilu 2024 dan menyambut Bulan suci Ramadhan 1445 H / 2024, Ketua MUI K.H. Anwar Iskandar mengajak seluruh elemen Masyarakat, para Kyai,Ustadz dan para Ulama untuk dapat mengutamakan kepentingan yang lebih besar yaitu masyarakat yang bersatu, damai dan diridhai oleh Allah SWT.

Hal itu disampaikan oleh K.H. Anwar Iskandar usai memberikan tausiyah kebangsaan dalam merajut ukhuwah menyambut Ramadhan 1445 Hijriah di Gedung Mahameru Polda Jawa Timur, beberapa waktu lalu

Baca Juga: KPU Jatim Gelar Rapat Pleno Terbuka Penetapan Perolehan Kursi dan Calon Terpilih Pemilu 2024

Terkait Pemilu 2024, K.H. Anwar Iskandar juga mengatakan negara-negara lain telah memberikan pujian kepada Indonesia, karena telah sukses menggelar Pemilu dengan baik. 

"Alhamdulillah, agenda Pemerintah Indonesia dalam membangun demokrasi yaitu Pemilu sudah berjalan dengan baik. Oleh karena itu, yang sudah baik ini marilah kita jaga dengan sebaik-baiknya,”tambah K.H. Anwar Iskandar.

Baca Juga: FKN Dibentuk, Gelar Tata Laksana Perundang-undangan RI

Ketua MUI ini juga mengatakan jika ada ketidak puasan, atau ada hal-hal yang mungkin dianggap tidak sesuai, sudah disediakan oleh pemerintah, lembaga yang digunakan itu semua, yaitu Mahkamah Konstitusi dan jika ada masalah administrasi bisa ke Bawaslu, kalau masalah pidana bisa ke Gakumdu. 

"Gunakan itu dengan sebaik-baiknya, lembaga-lembaga yang sudah di sediakan untuk memproses persengketaan apa bila ada, jadi kepentingan persatuan Indonesia sekali lagi mari kita utamakan,"jelasnya. 

Baca Juga: Pasca Pemilu 2024 PCNU Pamekasan Serukan Rekonsiliasi 

Sementara itu untuk menyambut Bulan suci Ramadhan 1445 H / 2024 Ketua MUI K.H. Anwar Iskandar juga meminta kepada para Kyai dan Ustadz untuk membuat masyarakat Jawa Timur khususnya, menjadi masyarakat yang bersatu, menjalin Ukhuwah Islamiyah, mendinginkan suasana, mengedepankan kepentingan persatuan Indonesia diatas segala-galanya.

"Kepada Mubalig, kepada para Da'i, kepada para juru dakwah, kami berharap untuk melakukan dakwah dengan mengajak, merangkul, mengayomi," tutur K.H. Anwar Iskandar. 

Editor : Redaksi