Surabaya,Tikta.id - Komunitas penonton film, Movie Club Community berbagi takjil yang dipusatkan di kawasan Raya Menur, pada Minggu (24/3). Sebanyak 300 paket takjil dibagikan kepada masyarakat sekitar dan juga pengendara kendaraan bermotor yang melintas, diantaranya ojek online (ojol).
Menurut Arynda Dyah, salah satu founder Movie Club' "Community", selain menyemarakkan Bulan Ramadhan 1445 Hijriah, kegiatan ini juga merupakan bentuk kepedulian terhadap sesama sebagai bentuk rasa syukur telah dipertemukan kembali dengan Bulan Ramadhan yang mulia.
Baca Juga: Akhir Ramadan 1445 H, Aliansi Madura Perantau Bagikan 1000 Takjil di Pospam Suramadu
"Tentunya juga, ingin meringankan beban para pengguna jalan agar bisa berbuka puasa, tepat pada waktunya," ujar Ayrin.
Sementara itu, Daniel Lukas Rorong, Humas "Movie Club Community" mengungkapkan bahwasanya persiapan bagi takjil ini relatif singkat.
"Tidak sampai seminggu, dananya sudah terkumpul, hasil urunan para anggota Movie Club Community," ungkap Daniel.
Baca Juga: Baihaki Akbar Beber Tujuh Agenda Kebaikan AMI Sepanjang Ramadan 1445 H
Meski ini kegiatan bagi takjil kali pertama, namun kata Daniel, ke depannya akan rutin dilakukan, tak hanya di bulan Ramadhan saja.
"Jadi, para anggota, selain mensupport film-film Indonesia, dengan menonton tiap kali rilis di bioskop, juga ingin berbagi sedikit rejeki melalui kegiatan-kegiatan kemanusiaan," harap Daniel, yang juga sudah dikenal sebagai relawan dan aktif di kegiatan kemanusiaan di Surabaya sejak tahun 2010 lalu ini.
"Alhamdulillah, dapat paket takjil untuk berbuka puasa. Kebetulan, ini lagi ngantar orderan dan melintas di kawasan Raya Menur"," kata Budi, salah satu ojol yang menerima paket takjil
Baca Juga: Dansatdik - 1 Kodiklatal Serahkan Zakat Fitrah ke Tiga Amil Zakat
Yang menarik dari kegiatan ini adalah, keterlibatan beberapa anggota yang beragama non muslim. Salah satunya adalah Jimmy Sandjaja.
"Meski saya Nasrani dan berasal dari etnis Tionghoa, namun saya juga ingin berpartisipasi dan terlibat dalam pembagian takjil ini sebagai bentuk toleransi antar umat beragama," katanya bersemangat.
Editor : Redaksi