Abdullah Hamsyi dan Kasuwi Nahkodai MWC NU Simokerto Masa Khidmat 2024 - 2029

MWC NU Simokerto
MWC NU Simokerto

SURABAYA - Majelis Wilayah Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Simokerto Kota Surabaya, sukses melaksanakan Konferensi, di Ballroom lantai dua Pertokoan Kaza, Kapas Krampung, Surabaya.  

Konferensi dihadiri Pengurus Syuriah dan Tanfidiyah, Banom NU (Muslimat, Fatayat, Pergunu, Pagar Nusa, Ansor/Banser, IPNU IPPNU, LazisNU), Muspika Kecamatan Simokerto serta utusan kelima Ranting NU se Kecamatan Simokerto, pada Minggu (29/12).

Baca Juga: Pra-Muktamar Luar Biasa NU, Ansor Jatim: Itu Hanya Hiburan, Tidak Perlu Ditanggapi Serius

Melalui keterangannya, Senin (30/12) Panitia Konfrensi Abd Aziz, menyampaikan, NU sebagai organisasi keagamaan terbesar di Surabaya, secara konsisten melaksanakan restrukturisasi organisasi di tingkat Kecamatan. Sehingga mekanisme organisasi berjalan sesuai AD/ART.

"Sebagai organisasi keagamaan terbesar Konferensi MWC NU sebagai pergantian kepengurusan organisasi di tingkat Kecamatan. Sebelum pergantian kepengurusan terlebih dahulu pengurus mempertanggungjawabkan kegiatan selama satu periode," katanya.

Ketua Tanfidz, MWC NU Kecamatan Simokerto masa khidmat 2019-2024, Kasuwi mendorong, kelanjutan program unggulan pembangunan kantor MWC NU Simokerto yang berjalan secara estafet untuk diteruskan kepada pengurus yang baru.

Baca Juga: Hakordia 2024, LPBHNU Surabaya Gelar Santri Ngaji Korupsi

"Kedepannya kantor MWC NU Kecamatan Simokerto yang bertempat di jalan Kapasan Lor, Kelurahan Sidodadi, Surabaya, sebagai pusat kegiatan Pelatihan serta sarana dan prasarana administrasi kepengurusan KeNUan di Kecamatan Simokerto dengan akses jalan masuk kantor yang memadai walaupun masih ada kendala pelebaran jalan ”ungkapnya.

Dalam konferensi itu, memutuskan dan menetaokan Abdullah Hamsyi sebagai Rois Syuriah MWC Simokerto.

Ketepatan tersebut, berdasarkan hasil musyawarah dan sesuai usulan nama calon utusan kelima Ranting NU (Ranting Simolawang, Sidodadi, Kapasan, Simokerto dan Tambakrejo).

Baca Juga: LPBHNU Surabaya Tolak Pelaksanaan Pra MLB NU

Selanjutnya Rois Syuriah, menunjuk dan meminta persetujuan Kasuwi untuk menerima sebagai ketua Tanfidiyah MWC NU Kecamatan Simokerto masa khidmat 2024 - 2029. Setelah disaksikan utusan kelima Ranting NU kecamatan Simokerto sekaligus penandatanganan kesediaan sebagai Ketua Tanfidiyah.

"Bismillah, semoga dengan amanah sebagai Ketua Tanfidiyah kembali, saya bisa mengatur dan membagi waktu untuk MWC NU Kecamatan Simokerto dan mohon dukungan berupa tenaga atau fikiran dari Ranting Ranting NU Simokerto," ucap Kasuwi 

Editor : Redaksi