JAKARTA - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang memastikan kesiapan layanan prima bagi keluarga Warga Binaan dalam menyambut kunjungan Hari Raya Idulfitri 1446 H.
Langkah ini untuk memberikan kenyamanan bagi pengunjung sekaligus menjaga keamanan dan ketertiban selama perayaan hari besar keagamaan.
Baca Juga: Sambut Idul Fitri, Ketua PMII Perjuangan Ajak Warga Surabaya Perkuat Solidaritas dan Keamanan
Kepala Lapas Kelas I Cipinang, Wachid Wibowo, menegaskan seluruh jajaran telah melakukan berbagai persiapan, mulai dari pengaturan mekanisme kunjungan, peningkatan fasilitas, hingga pengamanan yang ketat.
“Kami berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi keluarga Warga Binaan yang ingin bersilaturahmi pada Hari Raya Idulfitri. Dengan sistem yang tertata rapi, kami ingin memastikan bahwa kunjungan berjalan tertib, aman, dan nyaman bagi semua pihak,” tuturnya, Minggu (30/3).
Untuk memastikan kesiapan layanan tersebut, Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas), Mashudi, beserta jajaran Ditjenpas, melakukan kunjungan langsung ke Lapas Kelas I Cipinang.
Baca Juga: Viral! Tren Nama Camilan Lebaran dalam Bahasa Inggris yang Bikin Ngakak
Dalam tinjauannya, Ia menekankan pentingnya sinergi antara petugas pemasyarakatan dalam menjaga kelancaran kegiatan kunjungan.
“Kami mengapresiasi kesiapan Lapas Cipinang dalam menghadapi kunjungan Idulfitri. Layanan ini bukan hanya untuk memenuhi hak Warga Binaan, tetapi juga sebagai bentuk transparansi dan peningkatan kepercayaan masyarakat terhadap sistem pemasyarakatan,” ungkapnya.
Kepala Pengamanan Lapas (KPLP) Cipinang, Sumaryo, menambahkan bahwa aspek keamanan menjadi perhatian utama dalam pelaksanaan kunjungan.
Baca Juga: Hingga 1 April 2025, 1,9 Juta Kendaraan Keluar Jakarta
Menurutnya, selain pelayanan yang prima, pengawasan ketat juga diterapkan guna mencegah potensi gangguan keamanan.
“Seluruh prosedur pengamanan telah diperketat untuk memastikan kunjungan berjalan kondusif. Kami akan mengerahkan seluruh personel untuk memantau jalannya kegiatan, sehingga tidak ada celah bagi tindakan yang mengganggu ketertiban,” terangnya.
Editor : Redaksi