TUBAN - Kapolres Tuban AKBP Oskar Syamsuddin menegaskan, Netralitas anggota Polres Tuban pada Pilkada Serentak 2024, agar penyelenggaraanya berhasil.
Ia mengatakan, keberhasilan penyelenggaraan pilkada dapat dilihat dari tiga indikator, petaman pilkada berjalan sesuai dengan ketentuan, kedua terkait dengan partisipasi pemilih, ketiga tidak terjadi konflik dan pelaksanaan Pilkada berlangsung lancar.
Baca juga: Polres Bangkalan Gelar Doa Bersama untuk Pilkada 2024 Aman dan Damai
Menurutnya untuk mewujudkan tiga indikator itu salah satunya dengan menjaga Netralitas dari ASN, TNI dan Polri. "Karena Netralitas ASN TNI dan Polri bisa dijadikan isu untuk memecah belah" ucap AKBP Oskar, beberapa waktu lalu.
Maka dari itu, Oskar mengajak seluruh elemen masyarakat berkomitmen mewujudkan pelaksanaan Pilkada di kabupaten Tuban berjalan aman lancar tanpa isu tentang netralitas
"Mari sama-sama kita jawab isu-isu ketidaknetralan ASN, TNI dan Polri, sehingga masyarakat tidak ada keraguan" ungkapnya.
AKBP Oskar juga menerangkan dari Pimpinan Polri sendiri telah memberikan instruksi serta petunjuk dan arahan kepada seluruh anggota Kepolisian agar bersikap Netral.
Baca juga: Pastikan Kesiapan Teknis, KPU Surabaya dan Polrestabes Gelar Simulasi Pilkada Serentak 2024
Selain itu juga akan memberikan tindakan tegas bagi anggota Polri yang terbukti tidak netral dalam pelaksanaan Pilkada.
"Tidak ada toleransi bagi anggota Polri yang tidak Netral" terangnya.
AKBP Oskar berharap segala upaya kegiatan preventif rangkaian pilkada yang telah dilaksanakan diantaranya deklarasi damai bisa dijadikan sebagai modal untuk mewujudkan pilkada yang damai.
Baca juga: Pastikan Aman, Polisi Kawal Distribusi Logistik Pilkada Serentak 2024
Dalam kesempatan itu, Kapolres Tuban juga menyatakan kesiapan untuk memberikan pengamanan kepada penyelenggara Pilkada baik dari Bawaslu maupun KPU.
"Kalau memang dibutuhkan kita siap untuk memberikan pengamanan khusus" tutur AKBP Oskar.
Editor : Redaksi