JAKARTA - Sebelum disumpah dan mengucapkan janji di hadapan Rakyat Indonesia dalam sidang paripurna istimewa DPR/MPR RI pada Selasa 1 Oktober 2024, sebanyak 580 Anggota DPR RI Terpilih Periode 2024-2029 dari seluruh Indonesia mengikuti pembekalan di salah satu hotel di Jakarta.
Pembekalan yang dilaksanakan mulai tanggal 21 September sampai dengan 29 September 2024, diberikan dari Lembaga Pertahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhanas RI) tentang Wawasan Nusantara.
Baca Juga: Pengesahan RUU Tentang Paten, Kemenkumham: Tingkatkan Perlindungan Invensi di Tanah Air
Dari 580 Anggota DPR RI Terpilih yang mengikuti pembekalan di antaranya adalah Rizal Bawazier dari Partai Keadilan Sejahtera ( PKS) mewakili Daerah Pemilihan 10 Jawatengah, meliput kabupaten Batang, Pekalongan, Pemalang dan Kota Pekalongan.
Pemilik perusahaan RB Group dan beberapa jaringan bisnis serta anak perusahaan itu lolos sebagai anggota DPR RI Periode 2024-2029.
Baca Juga: Rizal Bawazier Satu Diantara 580 Anggota DPRI Yang Akan Dilantik Pada 1 Oktober Mendatang
Usai dilantik pada 1 Oktober nanti, Rizal Bawazier tetap berkomitmen sesuai visi dan misinya saat kampanye Pileg 2024, lalu, yaitu akan membangun dan membantu masyarakat di Dapil 10 Jawatengah, pada sektor lapangan pekerjaan, kewirausahaan dan penataan birokrasi yang lebih baik.
"Insya Allah setelah dilantik kami akan pegang dan laksanakan apa yang diamanahkan oleh Masyarakat di Dapil 10, tentunya dengan kebersamaan dari berbagai pihak, terutama teman - teman media," tuturnya, melalui sambungan teleponnya pada Minggu (29/9).
Baca Juga: Ini Penyataan Ansor Jatim Terkait Digantinya Caleg Terpilih Achmad Ghufron Sirodj dan Irsyad Yusuf
Diketahui, Rizal Bawazier atau yang lebih akrab dipanggil RB ini, lolos sebagai perwakilan dari Partai Keadilan Sejahtera ( PKS) merupakan figur baru yang lolos ke Senayan, mewakii PKS dari Dapil 10 Jawatengah, yang sebelumnya tidak pernah mendapatkan kursi DPR -RI.
RB berasal dari latar belakang Pengusaha perbankan yang sukses di Jakarta.Disamping sebagai Dewan pakar Dewan Pimpinan pusat PKS.
Editor : Redaksi