BANGKALAN - Ikatan Santri Alumni Salafiyah Syafi'iyah (IKSASS) Rayon Bangkalan merayakan Harlah IKSASS ke-36 Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo Situbondo, bertajuk "Partisipasi Kebijakan Pemerintah dalam Mendukung Bangkalan Sebagai Kota Santri".
Perayaan Harlah IKSASS ke-36 dirangkai dengan IKSASS Bangkalan Award 2024 dan dialog terbuka Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bangkalan, pada Sabtu (12/10).
Baca Juga: Pilkada Bangkalan 2024 Habiskan Rp75 M, Bakesbangpol Enggan Menjelaskan Rinciannya
Hadir dalam dialog terbuka, cawagub nomor urut 01 Lukman Moch Fauzan Jakfar, serta Cabup dan cawabup No urut 02 Mathur Husyairi - Jayus Salam.
Fauzan mengatakan, Pilkada Serentak 2024 merupakan sejatinya pesta demokrasi sehingga harus dilaksanakan dengan riang gembira.
"Tidak boleh bertengkar tidak boleh menghujat, tidak boleh memfitnah ya, tidak boleh menebar kebencian, walaupun berbeda kita ini tetap bersaudara jadi Jagan bertengkar pegang teguh tali silaturahmi," ungkap Cawabup dengan Tagline Manfaat ini.
Fauzan berpesan, masyarakat harus memilih cabup dan cawabup yang diyakininya, juga tidak terjadi perpecahan karena beda pilihan.
Baca Juga: KPU Surabaya Terima Logistik Tahap Pertama Pilkada Serentak 2024 Sesuai Jumlah TPS
"Mana yang dianggap yakin oleh panjenengan membawa pembenahan perbaikan di Kabupaten Bangkalan yaitu yang kita pilih, lok Olle atokara (tidak boleh bertengkar) motor sekalangkong (Terimakasih)," tutupnya.
Mathur Husyairi memaparkan, bangsa ini masih belajar berdemokrasi, karena demokrasi maaiby tercabik-cabik oleh kekuatan oligarki.
Ia menyebut, rakyat Indonesia mendambakan demokrasi ini tidak hanya sekedar demokrasi prosedural.
Baca Juga: KPU Jatim: Tahap Pertama Distribusi Logistik Pilkada Serentak 2024 Tuntas
"kita sebagai warga negara kita kawal suara kita, kita berikan dengan penuh kesadaran dengan nalar kritis jadilah pemilih yang cerdas, kenali masing masing pasangan calon.Trek record dan program kerjanya," Kata Cabup dengan Tagline MAJU.
Mathur menegaskan, akan memberikan yang terbaik bagi masyarakat Bangkalan bila terpilih di Pilkada Serentak 2024.
"Mudah-mudahan kita bisa berdemokrasi dengan santun dan damai siapa yang terpilih itulah pemimpin kita," tutur Mathur. (Asrori)
Editor : Redaksi
