SURABAYA - Percasi Kota Surabaya berhasil menjalankan Amanah Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Percasi tahun 2022 dengan menyelenggarakan dan menuntaskan Musyawarah Kota (Muskota) Percasi Kota Surabaya tahun 2024.
Rangkaian acara Muskot dituntaskan pada Jumat (18/10) malam di salah satu hotel di Surabaya, diikuti oleh peserta Muskot dari Pengurus Kecamatan dan Klub Catur di Surabaya.
Baca Juga: HUT Benteng Jepara ke-22 Dirangkai Turnamen Catur Ganjar-Mahfud
Dalam gelaran tersebut disampaikan Laporan pertanggung-jawaban ketua Percasi Surabaya periode 2022-2024 Budi Leksono (Buleks) dan laporan tersebut diterima dengan baik oleh Peserta Musyawarah.
Buleks menjelaskan, Musyawarah Percasi berhasil membahas dan menetapkan Program kerja untuk empat tahun mendatang, dimana pada forum tersebut para peserta memandang perlunya melanjutkan dan meningkatkan berbagai program kegiatan yang selama ini dikerjakan oleh pengurus Percasi.
"Seperti pembinaan Wasit, Pelatih dan atlit Catur serta penyelenggaraan berbagai turnamen atau kejuaraan Catur di kota Surabaya." katanya melalui siaran pers yang diterima, Senin (21/10).
Buleks menjelaskan, peserta melihat Kota Surabaya berpotensi untuk menjadi Gudang atlit catur yang dapat mengharumkan kota Surabaya dengan berbagai prestasi hingga level internasional.
Pada kepengurusan 2022-2024 Percasi Surabaya berhasil menggelar turnamen atau pertandingan catur untuk level anak-anak, pelajar, dewasa, putra putri termasuk gelaran kejuaraan catur internasional seperti Catur Fide rating.
"Pada forum musyawarah tersebut peserta juga menempatkan program yang berorientasi pada apresiasi terhadap prestasi atlit-atlit catur kota Surabaya agar prestasi yang diraih dapat bermanfaat dalam mendukung atlit untuk memasuki sekolah/pendidikan dan dunia kerja. Upaya tersebut dilakukan dengan cara mengembangkan Kerjasama dengan berbagai intansi pemerintah dan swasta (Di antaranya dengan Pemerintah Kota Surabaya, KONI Kota Surabaya dan Perusahaan /Dunia Usaha) sebagai mitra strategis Percasi Kota Surabaya." beber Buleks
Menurut Buleks, berbagai rumusan program dalam musyawarah kota tersebut, juga dilengkapi dengan program strategis berupa pembinaan dan peningkatan kapasitas Klub Catur dan pengurus Percasi Kecamatan untuk menjalankan tugas-tugas organisasi yang diamanahkan dalam Ad ART Percasi.
Baca Juga: Selain Turnamen Catur, Percasi Surabaya juga Menggelar Lomba Presenter
Sehingga dapat bersama-sama seluruh komunitas Catur termasuk atlit beserta para wali atlit untuk terus mengembangkan olahraga catur di kota Surabaya.
"Peserta Muyawarah Kota Percasi Surabaya, memandang bahwa selama empat tahun kedepan dengan berbagai rumusan program yang akomodatif, responsif dan efektif dalam pengembangan olahraga catur baik dalam hal organisasi, kejuaraan dan prestasi atlit di kota Surabaya, memerlukan sosok yang dapat memimpin organisasi dalam menjalankan program tersebut yang komitmen kuat dan dengan kapasitas yang mumpuni." urainya.
Harapan tersebut tersebut beber Buleks, tampak dalam sidang pleno yang membahas pemilihan Ketua percasi mendatang, dimana para peserta Muskot tidak ada yang mengusulkan nama bakal calon ketua, dan justru meminta ketua demisioner yang dipandang berhasil mengembangkan olahraga dan pembinaan atlit catur dikota Surabaya, untuk dapat memimpin Kembali Percasi Surabaya.
"Tentu realisasi harapan tersebut harus sesuai dengan ketentuan AD ART PERCASI, oleh karena itu Pimpinan Sidang membacakan ketentuan AD ART Percasi tahun 2022, khususnya Pasal 21 ayat 21.7 yang menyebutkan “Jabatan Ketua PERCASI Kabupaten/Kota hanya dapat dijabat oleh orang yang sama maksimal untuk 2 (dua) masa bakti secara penuh, berturut-turut atau tidak berturut-turut." terangnya.
Namun Ketua PERCASI Kabupaten/Kota dapat dipilih Kembali untuk masa jabatan lebih dari 2 (dua) kali apabila tidak ada calon lain dan diputuskan dalam Musyawarah Kabupaten/Kota secara aklamasi.
Dengan mencermati ketentuan dalam Anggaran Dasar Organisasi tersebut, maka Peserta Musyawarah menyimpulkan bahwa harapan peserta memungkinkan untuk disetujui, oleh karena itu seluruh peserta sepakat dan secara aklamasi menyetujui Sdr. H. Budi Leksono, SH untuk dipilih Kembali sebagai Ketua Percasi Kota Surabaya Periode 2024 – 2028.
Atas terpilihnya Kembali sebagai Ketua PERCASI Surabaya, Buleks menyampaikan terimakasih dan berkomitmen untuk merangkul semua komunitas catur dan mitra strategis di kota Surabaya, untuk Bersama-sama mengembangkan olahraga Catur sebagai bagian kegiatan hidup sehat dan produktif warga kota Surabaya
"Serta untuk meningkatkan prestasi atlit catur guna mengharumkan nama kota Surabaya. Disampaikan juga bahwa pengurus yang baru akan segera dibentuk dan tancap gas karena dalam waktu dekat akan digelar berbagai even kejuaraan catur." demikian Budi Leksono.
Editor : Redaksi
