SITUBONDO – Aksi damai dan doa bersama ribuan alumni pondok pesantren di Kabupaten Situbondo berlangsung tertib dan kondusif pada Sabtu (18/10).
Dalam aksi yang digelar di depan Pendopo Kabupaten Situbondo itu, Polres Situbondo Polda Jawa Timur menunjukkan pendekatan humanis dengan membagikan roti dan air mineral kepada para peserta aksi.
Baca Juga: Di Depan Polda Jatim Driver Ojol Gelar Aksi Damai 1000 Lilin
Sebanyak 300 personel gabungan Polres Situbondo Polda Jatim dan instansi terkait dikerahkan untuk mengamankan jalannya kegiatan.
Aksi tersebut merupakan bentuk protes terhadap salah satu program televisi swasta nasional.
Kapolres Situbondo AKBP Rezi Dharmawan, mengatakan bahwa pengamanan dilakukan dengan pendekatan persuasif dan humanis agar kegiatan berjalan damai dan tertib.
Petugas tidak hanya melakukan pengaturan lalu lintas dan penjagaan, tetapi juga aktif berinteraksi dengan massa aksi.
“Terima kasih sudah melaksanakan kegiatan ini dengan tertib dan berjalan lancar. Kami berharap hingga selesai tetap sama-sama menjaga ketertiban dan menghormati pengguna jalan lain,” ujar Rezi, melalui keterangannya, Minggu (19/10)
Baca Juga: FSJB Kecam Tindakan Kekerasan terhadap Jurnalis, Serukan Penegakan Hukum dan Perlindungan Pers
Menurutnya, kehadiran aparat bukan untuk membatasi aspirasi masyarakat, melainkan memastikan kegiatan berjalan aman dan damai.
AKBP Rezi Dharmawan menegaskan Polres Situbondo juga berkomitmen menyampaikan aspirasi massa kepada pimpinan di tingkat Polda Jatim hingga pemerintah pusat.
“Saya yakin rekan-rekan hadir di sini karena rasa cinta kepada guru dan pesantren. Tapi mari kita tetap menghargai proses yang sedang berjalan,” tambahnya.
Baca Juga: Meninggalnya Alfan, LBH Ansor: Ini Bukan Hanya Urusan Hukum, Tapi Kemanusiaan
Menurutnya, suasana aksi semakin sejuk ketika para personel pengamanan turut duduk bersama massa mengikuti istigasah, salawat, dan doa bersama.
Di sela kegiatan, Polisi membagikan roti dan air mineral kepada peserta aksi sebagai bentuk kepedulian dan pelayanan kemanusiaan dari Polri kepada masyarakat.
Langkah humanis tersebut disambut positif oleh peserta aksi. Mereka menilai tindakan aparat di lapangan mencerminkan upaya Polri menjaga keamanan dengan hati dan memperkuat kedekatan antara polisi dan masyarakat pesantren.
Editor : Redaksi