Tujuh Faktor yang Bikin Kamu Ragu dalam Bersikap untuk Menentukan Pilihan

Reporter : Nita Rosmala
Ilustrasi, pixabay

JAKARTA - Keragu-raguan dalam menentukan sikap pasti pernah dialami oleh setiap insan, terutama dihadapkan pada dua pilihan yang dinilai sangat penting. 

Misalnya bertahan dengan orang lama atau merajut kasih dengan orang yang baru datang. Tentunya ini akan membuat kamu bingung, sangsi menentukan sikap, sebab orang yang baru datang itu juga menyatakan cinta dan ingin hidup bersamamu. Sedangkan kamu juga menaruh perasaan yang besar kepadanya.

Baca juga: Enam Tanda Dia Tak Serius Ingin Menjalin Hubungan Denganmu, Perhatikan Sikapnya

Dengan kondisi yang seperti itu, kamu dituntut untuk bersikap, bertahan atau membuka lembran baru dengan orang yang baru datang. 

Cara bersikap kamu juga akan menggambarkan tentang karakter kamu yang sesungguhnya, apakah dewasa atau masih masih kekanak-kanakan. Contohnya menghilang atau memblokir nomor orang yang baru tersebut, tanpa memberikan jawaban apapun. Padahal dia butuh jawaban iya atau tidak.

Sahabat Tiktakers berikut ini kami uraikan tujuh faktor bagi seseorang yang tidak berani atau ragu-ragu dalam bersikap saat dihadapkan pada dua pilihan:

Dilema 

Dilema ini tentu bagian paling sulit bagi kamu untuk bersikap, apalagi keduanya dinilai mempunyai arti penting dalam kehidupan kamu. Dalam kondisi seperti ini, kamu harus berani ambil tindakan, tak perlu gamang dengan mempertimbangkan lebih besar mana pilihan mu terhadap dua objek tersebut. Meskipun kamu harus meninggalkan yang telah lama digenggaman.

Bimbang

Bimbang dalam memutuskan sesuatu pasti akan membuat dirimu semakin bingung. Tapi kamu dituntut harus berani mengambil keputusan agar persoalan tersebut segara tuntas. Bila masih bimbang, dipastikan kamu semakin terjebak dengan keragu-raguan dan ujungnya berampak pada psikologis.

Menutup diri

Harusnya kamu lebih care atau terbuka dengan persoalan yang dihadapi, agar tidak ragu dalam mengambil suatu keputusan. Jelaskan secara lebih terbuka. 

Namun bila kamu belum siap hendaknya dimatangkan dulu atau diskusikan dengan orang terdekat, tapi yang betul-betul bisa dipercaya agar tidak salah langkah ke depannya dan berujung pada penyesalan. Sebab bila kamu hanya terus terusan menutup diri persoalan itu tidak bakal selesai, kamu semakin galau dan tersiksa

Baca juga: Simak! Delapan Tanda Orang Lain Tak Lagi Mengharapkan Kehadiran Mu

Hanya Berpikir 

Jangan cuma berpikir bagaimana menyelesaikan maslah, lakukan langkah konkret. Itu lebih dewasa dan bijak. Kedewasaan itu bukan soal umur tapi tindakan kita untuk menyelesaikan masalah dengan langkah nyata, terbuka jujur dan tidak ragu-ragu. Sehingga antara kamu dan dapat saling menerima dengan lapang dada.

Takut

Kamu jangan pernah terjebak dengan rasa takut, apalagi berpikir bila mengambil tindakan A akan berdampak begini, mengambil tindakan B akan begini. Kamu enggak usah bimbang berlebihan, Ikuti dan yakini kata hatimu, tapi kamu harus bisa memfilter mana yang benar-benar suara hati atau hanya angan-angan belaka.

Terbelenggu orang sekitar

Ini sebenarnya faktor klasik, misalnya kita tersandera pertimbangan orang tua, keluarga dan sebagainya. Sehingga meskipun kita yakin dengan apa yang menjadi pilihan kita, akhirnya membuat kita ragu,  apakah patuh dan menuruti kehendak orang tua atau mengikuti ke yakinan diri.

Baca juga: Enam Sikap Bikin Orang Lain Tak Tertarik Lagi Denganmu dan Lebih Memilih Menjauh

Meratap dan Menangis

Ketika kamu tidak bisa menentukan sikap, pastinya hanya bisa menangis dan akhirnya meratap. Namun, hal ini wajar karena berada di posisi tertekan dan tidak bisa berbuat apa-apa. Apalagi ada kendala besar yang sangat memberatkan mu untuk bersikap. 

Tapi perlu kamu pertimbangkan, sampai kapan dirimu akan menderita dengan ratapan itu, cobalah berpikir secara bijak, jujur pada diri agar tidak semakin terombang-ambing dan ujungnya kamu tetap menderita. 

Bertindaklah, lakukan yang terbaik, bahkan bila perlu tinggalkan yang ada digenggaman bila selama ini membuatmu menderita. Meskipun kamu menilainya sangat berharga. 

Bisa jadi ketika kamu bersikap untuk hidup bersama orang yang baru, ada hal bermakna yang akan membawa kebaikan dalam kehidupan mu di masa mendatang.

Editor : Redaksi

Politik
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru