SURABAYA - Sebanyak 20 kelompok banjari, mengikuti Gelar Lomba Banjari yang di laksanakan oleh Badan Otonom (Banom) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kota Surabaya.
Lomba banjari dilaksanakan dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional (HSN) 2024 di Tugu Pahlawan, Surabaya, pada Senin (21/10) malam
Baca Juga: Momentum Hari Pahlawan, Legislator PKB Dianugerahi Kehormatan Majelis Dzikir Kiai Ageng Basyariyah
Muhammad Cholilurrahman Halim Ketua IPNU Surabaya mengatakan, lomba banjari merupakan satu kegiatan dari beberapa kegiatan yang digelar oleh Banom PCNU Surabaya untuk memeriahkan hari santri tahun 2024.
Ia menjelaskan, Lomba banjari setiap tim beranggotakan 10 orang personil
"Setiap satu tim banjari yang tampil di lomba banjari, berjumlah 10 personil. 5 orang sebagai penabuh rebana dan 5 orang lainnya menjadi pengisi suara," kata Cholilurrahman, Selasa (22/10).
Baca Juga: Memperingati HSN 2024, SDI NU Pare Ziarah ke Makam Muassis NU
Menurutnya, HSN 2024 berbeda dengan tahun sebelumnya, para Banom membuat acara sesuai dengan bidangnya yang dikemas dengan karakter.
"Hari santri ini adalah hari rayanya para santri se-Indonesia. Jadi bagaimana pun, NU Surabaya melibatkan seluruh Banom untuk membuat rangkaian acara yang terkait dengan kesantrian,” ungkapnya.
Baca Juga: Memperingati HSN 2024, SDI NU Pare Ziarah ke Makam Muassis NU
Ia menambahkan, peran santri dalam mempertahankan kemerdekaan di kota pahlawan, perlu dikenang, sehingga peristiwa 10 November, yang berawal dari resolusi jihad akan ditampilkan dalam drama kolosal.
“Itu yang harus kita ketahui, bahwasanya resolusi jihad yang ada di 10 November itu, nanti kita akan tampilkan, kita akan membuat drama, yang nanti akan diceritakan lewat drama kolosal. Sehingga, masyarakat tahu bagaimana proses ataupun alur resolusi ini,” bebernya.
Editor : Redaksi