Khofifah - Emil Beberkan Capaian Prestasi di Penghujung Debat Kedua

Khofifah - Emil debat Pilgub Jatim
Khofifah - Emil debat Pilgub Jatim

SURABAYA - Pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur nomor urut dua, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak, menguraikan capaian prestasinya.

Emil mengatakan untuk menjadi seorang pemimpin harus mempunyai pengalaman yang luas, seperti paham birokrasi dan undang-undang.

Baca Juga: Hasto Kristiyanto Sebut Gagasan Risma-Gus Hans Konkret dan Membumi

"Fakta telah menunjukkan bahwa kemajuan Jawa Timur. Memimpin Jawa Timur harus dikelola oleh yang berpengalaman, paham birokrasi dan harus paham dengan perundanga-undangan dan sistem yang ada," ujarnya saat debat kedua Pilgub Jatim, pada Minggu (3/10) malam.

Dengan demikian, perlu melanjutkan prestasi yang telah diraih dan mendukung Khofifah untuk kembali memimpin Jawa Timur.

Baca Juga: Pembangunan Infrastruktur di Jatim Jadi Sorotan Tiga Paslon Cagub dan Cawagub

“Mari kita lanjutkan prestasi dan pondasi yang ada agar semakin kokoh,” tegasnya.

Khofifah juga menegaskan pencapaiannya bersama Emil, dia menyebut  4000 desa mandiri berkat peran aktif kepala desa, yang sudah memberikan kontribusi signifikan.

Baca Juga: Debat Ketiga Pilgub Jatim Digelar Senin Besok, Ini Daftar Tujuh Panelisnya

"Desa mandiri di Jawa Timur tertinggi di antara seluruh provinsi yang ada di Indonesia. 4000 desa mandiri, artinya peran kepala desa di Jawa Timur luar biasa, dan itu berkontribusi besar menjadikan Jatim sebagai lumbung pangan nasional," pungkasnya.

Editor : Redaksi