Seru dan Asyik, Senator Jatim Rasan-Rasan Bareng Pak Ribut Guru Viral

Reporter : Anil Rachman
Lia Istifhama bersama Ribut

SURABAYA – Momen Hari Jadi ke-79 Provinsi Jawa Timur menjadi semakin berwarna ketika Senator asal Jawa Timur, Lia Istifhama, menghabiskan waktu dengan  Ribut, sosok guru viral yang dikenal lewat gaya mengajarnya yang inspiratif dan jenaka. Dalam suasana santai penuh tawa, keduanya berbincang hangat tentang makna menjadi pendidik dan tantangan dunia pendidikan masa kini di Gedung Grahadi Surabaya. 

“Saya pengagum banget sama jenengan, Pak Ribut. Bagaimana seorang guru bisa menularkan semangat dan ketulusan lewat cara yang sederhana tapi mengena. Ini yang menginspirasi banyak orang,” ucap Lia, Selasa (14/10)

Baca juga: Dekat dengan Rakyat, Ning Lia dan Kang Giri Jadi Pemimpin Favorit Warga Jatim

Pertemuan itu berlangsung penuh keakraban. Lia mengaku, momentum Hari Jadi Pemprov Jatim menjadi pengingat pentingnya kolaborasi antara guru, orang tua, dan pemerintah dalam membentuk karakter generasi muda.

“Zaman sekarang kita harus jadi orang tua sekaligus sahabat bagi anak-anak. Semangat belajar itu tergantung bagaimana pendekatan gurunya. Kalau seperti Pak Ribut, anak-anak pasti nyaman dan hormat karena beliau mengajar dari hati,” ujar Senator yang juga dikenal aktif memperjuangkan isu pendidikan dan kesehatan ini.

Sementara itu, Ribut melihat Ning Lia, Keponakan Gubernur Jatim yang cantik dan manis. "Cantik dan manis banget dan sih Ning? kata Pak Ribut. 

Dalam obrolan ringan itu, Wakil Rakyat Terpopuler dan Paling Disukai versi ARCI itu menyinggung soal menurunnya minat generasi muda menjadi guru. Ia menilai, profesi pendidik memang tidak mudah, namun punya nilai pengabdian yang sangat tinggi.

Baca juga: Senator Jatim: Pengguna Narkoba Butuh Dukungan, Bukan Hanya Hukuman

“Saya dulu pertama ngajar digaji Rp 25 ribu sampai sekarang Rp 250 ribu. Tapi kalau dijalani dengan cinta, hasilnya akan bermanfaat bagi banyak orang,” tegas Ning Lia.

Suasana makin pecah ketika Ning Lia berseloroh, “Kalau ketemu Pak Ribut itu pasti ribut, tapi selalu viral!” candanya yang disambut tawa. 

Ribut menyampaikan pandangannya tentang pentingnya peran guru dalam membentuk karakter siswa. Menurutnya, semangat belajar dan kedisiplinan anak sangat dipengaruhi oleh sosok gurunya masing-masing.

Baca juga: Kinerja Senator Mulai Terlihat, Lia Istifhama Fokus Suarakan Petani dan UMKM

“Semuanya tergantung gurunya. Kalau gurunya bisa menghargai dan mencintai muridnya, mereka pun akan menghormati gurunya. Guru itu kan orang tua kedua setelah orang tua di rumah. Jadi pendekatan ke anak harus dari hati,” ujar Pak Ribut dengan nada penuh makna.

Ia menambahkan, suasana belajar yang nyaman akan membuat anak-anak lebih mudah menerima pelajaran.

“Anak harus nyaman dulu dengan gurunya. Kalau tidak ada kenyamanan, sulit mendidik mereka. Mengajar itu bukan sekadar menyampaikan pelajaran, tapi soal pendekatan hati,” sambungnya.

Editor : Redaksi

Politik
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru