Optimalkan Pendapatan, Pansus Raperda Mulai Godok Pembentukan Perseroda YEKAPE

Pansus mulai membahasan tentang Perseroda YEKAPE
Pansus mulai membahasan tentang Perseroda YEKAPE

SURABAYA - Komisi C DPRD Surabaya menggelar rapat perdana Pansus Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang pembentukan perusahaan perseroan daerah (Perseroda) YEKAPE, pada Kamis (5/11).

Ketua Pansus Eri Irawan mengatakan, Pansus membahas beberapa poin di antaranya rancangan dan turunan dari Raperda tersebut.

Baca Juga: Fraksi PKB Dukung Perubahan Nama BPR Jatim, Tekankan Transformasi Nyata untuk Ekonomi Rakyat

"Itu tadi ada beberapa hal yang dibahas, yang pertama terkait dengan rancangan peraturan daerah itu sendiri. Kemudian yang kedua terkait beberapa detail dari turunan beberapa substansi dari raperda itu," kata Eri Irawan.

Eri berharap Raperda dapat mengoptimalkan bisnis YEKAPE untuk memaksimalkan PAD kota Pahlawan. Sebab, tutur legislator PDI Pejuangan itu, rata - rata per tahun dividen YEKAPE sekitar 17 M yang digelontorkan ke Pemkot Surabaya.

"Ini yang kita harapkan ke depan dengan menjadi perseroda. Kemudian dengan beberapa rencana pengembangan bisnis bisa terus bertambah," imbuhnya.

"Jadi tadi kita tekankan teman teman di pansus agar YEKAPE melakukan pemetaan dan proyeksi bisnis secara lebih detail. Mulai dari apa namanya land bankingnya harus terus ditambah kalau perusahaan properti itu kan kunci bisnisnya itu adalah pada persediaan tanah," ungkapnya.

Baca Juga: Komisi C DPRD Surabaya Soroti Langkah Terpadu Tangani Masalah Drainase dan Banjir

Direktur PT YEKAPE Surabaya Hermin Rosita mengungkapkan, pihaknya sudah melakukan persiapan modal dasar dan modal yang ditempatkan sesuai persyaratan Perseroda.

"Kami sudah mempersiapkan diri untuk menjadi Perseroda. Terkait dengan SDM, organisasi, mekanisme bekerja yang transparan itu sudah kami persiapkan," ujarnya.

Ia menjelakan, dalam menjalankan bisnis nya YEKAPE akan lebih hati-hati agar sesuai dengan perencanaan.

Baca Juga: Komisi C DPRD Surabaya Soroti Langkah Terpadu Tangani Masalah Drainase dan Banjir

"Bagaimana kita menjual marketing kita harus ditingkatkan. Bagaimana masyarakat nanti bisa membeli rumah di YEKAPE dengan kompetitif," jelasnya.

Maka dari itu, pihaknya akan berkolaborasi dengan pemerintah kota dalam melakukan pembangunan, utamanya dalam mengelola aset. 

"Bagaimana menjadikan aset aset dari pemerintah kota yang bisa kita bentuk untuk dilakukan pembangunan," tungkasnya.

Editor : Redaksi