Penuntasan Banjir di Surabaya, Cak Yo: Perlu Diimbangi Normalisasi Sungai 

Sukadar, foto Tikta.id
Sukadar, foto Tikta.id

Surabaya,Tikta.id - Anggota Komisi C DPRD Surabaya Sukadar atau yang akrab dipanggil Cak Yo menyikapi upaya Pemkot mengentaskan banjir di kota Pahlawan.

Dalam mengentaskan banjir, Pemkot akan menuntaskan 245 titik genangan serta akan membangun tanggul di kawasan Pakal. 

Baca Juga: DPRD Bentuk Raperda Ekonomi Kreatif, Ini Kata Legislator Partai Gerindra

Cak Yo menegaskan, penuntasan banjir di 245 titik dan pembangunan tanggul di kawasan Pakal hendaknya juga dilakukan normalisasi sungai. 

“Terutama aliran sungai yang ada di dalam box culvert, itu perlu dinormalisasikan agar saat debit air tinggi karena hujan deras itu mengalir normal,” kata Cak Yo panggilan akrab Sukadar, Senin (26/2).

Cak Yo memaparkan, rencana pembangunan tanggul di kawasan Pakal oleh Pemkot Surabaya merupakan langkah yang sangat tepat. 

Pasalnya sebut Cak Yo dengan pembangunan tanggul itu, diharapkan masyarakat tidak dirugikan lagi dengan problem banjir. 

Baca Juga: Soal Kasus Keributan di SMAK Gloria 2 Surabaya, AMI Minta DPRD Kawal Tuntas

"Baik itu faktor air kiriman, air hujan, atau air yang tidak terkoneksi dengan drainase." urai Cak Yo

Terkait banjir di Dukuh Kupang Cak Yo mengakui,  wilayah tersebut memang sering menjadi langganan banjir. Maka dari itu, ia meminta Pemkot Surabaya segera menangani banjir di Dukuh Kupang. 

"Masyarakat di Dukuh Kupang berharap betul adanya penanganan banjir, dan kebetulan itu Dapil saya di Dapil 4 maka saat bertemu dengan masyarakat itu juga kita sosialisasikan bahwa Pemkot Surabaya segera menangani persoalan banjir di Dukuh Kupang,” ungkap Sukadar. 

Baca Juga: Audensi dengan Fraksi Gerindra, IKA PMII Perjuangan Sorot Fasilitas Umum dan Command Center 112

Sebagai informasi: Sebanyak 245 titik banjir yang segera dituntaskan oleh Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya di tahun 2024. 

Kepala DSDABM Kota Surabaya, Syamsul Hariadi mengatakan, ratusan titik tersebut diantaranya berada di wilayah Surabaya barat dan selatan. Di Surabaya barat, fokus saat ini ada di wilayah Pondok Benowo Indah (PBI), Jalan Tengger, dan Pakal Madya. 

“Ada 245 titik banjir yang coba kita tuntaskan di tahun ini. Yang paling menjadi konsentrasi Surabaya barat, dan yang agak ke tengah ini Dukuh Kupang,” kata Syamsul, Kamis (22/2) 

Editor : Redaksi