TIKTA.id, Surabaya - Ketua Paguyuban Pedagang Sapi dan Daging Segar Jawa Timur (PPSDS Jatim) Muthowif mengatakan, permintaan atau kebutuhan sapi siap potong untuk kurban pada Hari Raya Idul Adha terus meningkat.
Sehingga mulai saat ini dibutuhkan stok sapi yang banyak untuk memenuhi permintaan sapi potong kurban tersebut.
Baca Juga: Viral Video Stunning Sapi BX, PD RPH Surabaya Tertibkan PT dan CV Pemasok Sapi BX
"Perayaan hari raya idul adha 2024, Insyaallah jatuh pada pada tanggal 17 Juni 2024 atau 10 Dzulhijjah 1445 H. Kebutuhan sapi siap potong untuk kurban terus meningkat, sehingga membutuhkan stok yang banyak, dalam rangka merayakan pemotongan sapi kurban." kata Muthowif, Sabtu (25/5) petang.
Muthowif menjelaskan, stok sapi potong di Jawa Timur pada 2024 cuma 3,2 juta ekor, terdiri sapi anakan, sapi bakalan, sapi betina produktif, dan sapi indukan. Sedangkan sapi yang siap potong hanya 150 ribu ekor dalam setahun.
Ia membeberkan, berdasarkan release data BPS Jawa Timur tahun 2022, jumlah sapi di Jatim 5.070.240 ekor. Sayangnya, sebut Muthowif belum ada data terbaru yang di publikasikan tahun 2023.
Sehingga, Muthowif menekankan, pentingnya data jumlah sapi terbaru yang harus dipublikasikan oleh instansi yang berwenang.
Baca Juga: UNIPRA Sembelih Dua Ekor Sapi dan Satu KambingĀ
"Kalau saya menilai 5 juta ekor sapi potong yang ada di web PBS itu data tahun 2022, bukan data tahun 2023. Sehingga harus ada publikasi untuk memperbarui jumlah sapi potong, sapi bakalan, sapi betina produktif dan indukan." papar dosen Fisip UNIPRA Surabaya itu.
Muthowif menilai, 5 juta ekor sapi itu hanya target program pemerintah, sedangkan dari dinas peternakan Jatim belum ada progres realisasi program
Maka dari itu, dia mendorong program Disnak Jatim perlu evaluasi secara menyeluruh. Melihat harga sapi siap potong atau sapi buat kurban harganya naik 3 - 4 juta per ekor.
Baca Juga: Pemkot Surabaya Diminta Fasilitasi Pembuangan Kotoran dan Rumen Hewan Kurban
Pasalnya tutur eks pengurus PKC PMII Jatim tersebut, sebelumnya harga sapi daging sapi Rp 21.000.000 mendapatkan 200 paket. Namun saat ini, dia meyakini akan mendapatkan daging 170 paket.
"Kami berharap pemerintah provisni Jawa Timur, untuk mengevaluasi program kerja dinas peternakan Jawa Timur untuk memastikan jumlah sapi potong, sapi siap potong, quota luar provinsi dan realisasi program ternak di Jawa Timur, dalam upaya mempertahankan Jawa Timur centra ternak rakyat." tandas Muthowif.
Editor : Redaksi