PEMALANG - SMP Negeri 6 Pemalang menerima kegiatan penyuluhan atau sosialisasi tentang perilaku hidup sehat dari UPT Puskesmas I Kebondalem, pada Jum,at ( 8/11 ).
Pada penyuluhan yang diberikan oleh pihak Puskesmas ini, adalah tentang tema pentingnya hidup sehat guna mencapai cita cita
Baca Juga: Ketua DPD PKS Pemalang, Akui Kemenangan An-Nur Dalam Pilkada Pemalang
Para siswa SMP Negeri 6 Pemalang menerima penyuluhan petugas dari UPT 1 Puskesmas Kebondalem, dengan materi yang disampaikan fokus pada makanan sehat yang perlu diketahui oleh remaja sehingga dapat memenuhi kebutuhan asupan gizi yang dibutuhkan tubuh.
Usia remaja menjadi sasaran dalam usaha pencegahan stunting dan penurunan angka kematian ibu dan anak. Remaja dengan rentang usia 10-18 tahun, mengalami perubahan fisik yang disertai dengan perkembangan mental, kognitif dan psikologis karena memasuki masa pubertas
Pada masa pubertas, remaja perlu memenuhi kebutuhan gizi seimbang untuk mencegah terjadinya gangguan dan hambatan pada pertumbuhan remaja.
Disamping itu juga diberikan gambaran Pemahaman Kesehatan Reproduksi Remaja, Pubertas, serta Pacaran Sehat. Penyuluhan ini diikuti oleh seluruh siswa siswi dari kelas VII sampai dengan kelas IX serta beberapa Bpk/Ibu Guru. Pelaksanaan kegiatan ini di kemas dalam acara jumat sehat, diatur agar tidak mengganggu jalannya Proses Belajar Mengajar (PBM).l
Baca Juga: DWP Karesidenan Pekalongan Laksanakan Bakti Sosial ke Panti Asuhan Dewi Masyithoh
Selain memberi penyuluhan, UPT Puskesmas I Kebondalem juga memberi layanan kesehatan Pemeriksaan Kesehatan Fisik pada Anak Usia Sekolah dan pemberian vitamin penambah darah (zat besi) untuk siswa. Pemeriksaan ini meliputi: kuku, telinga, mulut, maupun mata.
Menurut Jumaridah Kustiyah, petugas Kesehatan puskesmas Kebondalem mengaratakan, penyuluhan maupun pemeriksaan kesehatan yang diberikan hari ini sangat bermanfaat untuk para siswa, terutama untuk menambah wawasan tentang menjaga kesehatan reproduksi serta memenuhi gizi yang seimbang.
"Kegiatan ini juga bertujuan untuk melaksanakan program pembinaan sekolah sehat dan penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)," tutur Jumaridah.
Baca Juga: Pilkada Jateng Berlangsung Damai, Gus Rozin: Cerminan Kedewasaan Politik Masyarakat
Lebih jauh dirinya mengatakan, kegiatan penyuluhan kesehatan kepada siswa sekolah ini, bertujuan guna meningkatkan kesadaran akan pentingnya kebersihan dan kesehatan di lingkungan sekolah serta menanamkan kebiasaan hidup sehat dan bersih kepada siswa sejak dini, sehingga mereka dapat menerapkan pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari.
"Dengan pemahaman yang baik tentang PHBS, diharapkan siswa dapat menjadi agen perubahan yang mampu mengajak keluarga dan lingkungan sekitar untuk menerapkan kebiasaan hidup sehat, " tutupnya.
Editor : Redaksi