SURABAYA - Program Corporate Social Responsibility (CSR) menjadi fokus utama DPRD Surabaya mengembangkan minat baca terhadap anak dengan memberikan ruang Taman Baca Masyarakat (TBM) disetiap kelurahan.
Hal itu untuk mewujudkan Surabaya sebagai kota layak anak. Azhar Kahfi anggota Komisi A DPRD Surabaya mendorong Dinas perpustakaan dan kearsipan (Dispusip) untuk segera menjalin kerjasama dengan pihak swasta melalui Program CSR.
Baca juga: Sidak Command Center 112, Komisi A Berang Banyak Perangkat Rusak, Apar Kadaluarsa
Pasalnya, sebut dia masih banyak masyarakat yang kurang mampu membeli buku untuk anaknya yang sedang mengenyam pendidikan di sekolah.
“Dinas perpustakaan bisa mengoptimalkan tambahan buku melalui CSR atau menggunakan anggaranya demi minat baca anak-anak Kota Surabaya,” katanya, saat dikonfirmasi tikta.id, Kamis (14/11).
Kerjasama ini, sambung Kahfi memberikan dampak positif dalam meningkatkan fasilitas TBM melalui CSR tersebut.
Baca juga: Sebut Mihol Marak Dijual di Platform Digital, Yona Bagus Widyatmoko Perketat Regulasi
Sebab TBM bisa memperoleh sumber daya tambahan untuk mengatasi berbagai kebutuhan, sehingga seorang anak merasa terpenuhi dengan fasilitas yang memadai.
“Taman baca memainkan peranan penting dalam memupuk budaya membaca di kalangan masyarakat. Dengan fasilitas yang memadai, taman baca akan menjadi lebih kondusif dan menarik untuk dikunjungi,” ujarnya
Baca juga: Angka Kemiskinan di Surabaya Turun Drastis, DPRD: Itu Tidak Masuk Akal
Kahfi berharap, dukungan pihak swasta Dispusip dapat memaksimalkan peran TBM dalam menjangkau lebih banyak masyarakat di berbagai wilayah Surabaya.
“Marilah kita bersama-sama mendukung upaya peningkatan fasilitas taman baca demi kemajuan literasi bangsa,” ucap politisi Gerindra.
Editor : Redaksi