SURABAYA - Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip) Jatim Tiat S. Suwardi telah membagikan digital library kepada 102 perpustakaan di Kabupaten Ngawi,
Penyerahan dilakukan secara simbolis di halaman Pendopo Wedya Graha, Kabupaten Ngawi, pada Senin (11/11).
Baca Juga: Disperpusip Jatim Bagikan Digital Library ke Forkopimda, PKK dan DWP Ngawi
Melalui keterangannya, Kamis (14/11) Tiat S mengatakan, penyerahan digital library agar masyarakat Jatim semakin minat untuk membaca dengan mengakses digital library melalui genggaman handphone.
"Kami berharap agar dengan banyaknya digital library di tengah-tengah masyarakat maka diharapkan semakin semaraknya gemar membaca masyarakat bisa terwujud," ujarnya.
Tiat menjelaskan, sampai saat ini pihaknya sudah banyak memberikan digital library di berbagai lembaga dan masyarakat. Salah satunya melalui gerakan Perpustakaan Kagem Moco Mlebet Griyo (PERCOYO).
Dimana gerakan tersebut agar masyarakat dapat membaca dimanapun berada, baik di rumah, sekolah, kantor maupun tempat lainnya.
"Ini jadi harapan kami agar literasi buku dalam bentuk digital dapat dinikmati oleh masyarakat Jatim."Kami tidak sendirian. Kami dibantu dan berkolaborasi dengan IKAPI," tuturnya.
Saat ini, sebut Tiat, tingkat kegemaran membaca (TGM) dan indeks pembangunan literasi masyarakat (IPLM) Jatim berada pada posisi sedang. Nilainya sebesar 69,78 untuk TGM dan 76,71 untuk IPLM.
"Data tersebut merupakan hasil kajian perpusnas tahun 2023. TGM dan IPLM Jatim lebih tinggi dibanding nasional. Kalau nasional TGM nya 66,77 dan IPLM nya 69,42," ujar Tiat.
Baca Juga: Disperpusip Jatim Luncurkan Sistem Pengolahan Bahan Perpustakaan Berbasis AI
Meski begitu, pihaknya tidak ingin berpuas diri. Lembaga yang ia pimpin akan terus menggenjot dua indikator kesuksesan sebuah perpustakaan.
"Yang jelas, kami akan berjuang terus bersama dengan kabupaten dan kota di Jawa Timur untuk meningkatkan minat baca masyarakat hingga menjadi sebuah budaya. Karena, dengan tingginya minat baca masyarakat akan mampu membangun kesejahteraannya," sebut Tiat.
Kepala Disperpusip Kabupatem Ngawi Kartikawari Pinilih berharap digital library semakin meningkatnya minat baca masyarakat Kab. Ngawi.
Pun menjangkau lebih banyak masyarakat dengan cara yang lebih mudah dan menyenangkan
Baca Juga: Semarakkan HKP dan Hari Jadi Jatim, Disperpusip Jatim Buka Galeri Majapahit dan Wali Limo
102 lembaga yang mendapatkan digital library meliputi beberapa sekolah negeri/swasta dari tingkat SD hingga SLTA. Termasuk juga di beberapa perpustakaan desa, perpustakaan khusus, pondok pesantren, RS serta OPD.
"Terima kasih pada Ibu Tiat yang telah memberikan fasilitas dukungan spot baca digital pada 102 lembaga di Ngawi. Semoga ini bisa menjadi daya ungkit minat baca masyarakat," tuturnya.
Sebagai informasi: Kesepuluh perpustakaan yang mendapatkan secara simbolis digital library tersebut terdiri dari SD Muhamadiyah Ngawi, SMPN 6 Ngawi, SMKN 1 Ngawi, Ponpes Nurul Jadid Sejati Ngawi, Wisata Khayangan Desa Brubuh Ngawi, dan Perpusdes Cakrawala Desa Cangakan Ngawi.
Selain itu ada Mall Pelayanan Publik milik Pemkab Ngawi, RSUD dr. Soeroto Ngawi, UPT Alun-Alun dan Sekretariat Daerah Kab. Ngawi.
Editor : Redaksi