Surabaya,Tikta.id - Pembangunan RS Surabaya Timur spesifikasinya harus diperhitungkan secara matang agar tahan gempa.
Begitu disampaikan oleh Anggota DPRD Surabaya sekaligus Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan Surabaya Abdul Ghoni Mukhlas Ni’am atau yang akrab disapa Cak Ghoni, buntut Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA) Surabaya terdampak gempa Tuban, pada Jumat, (22/3) lalu.
Baca Juga: Terkait Pembangunan RSUD Baru, DPRD Minta Akses Layanan Kesehatan Masyarakat Dipermudah
Maka dari itu, dia menekankan agar pembangunan RS Surabaya Timur harus betul-betul diperhitungkan dengan matang tidak asal membangun.
"Konstruksi bangunannya itu harus tahan gempa, harus diperhitungkan jangan asal pasang, gedung itu harus diperhitungkan, ini rumah sakit untuk kepentingan masyarakat. Spesifikasi bangunannya harus bagus, termasuk bangunan pemerintah kota lembaga pendidikan saya harapkan seperti itu," kata Cak Ghoni, pada Selasa (26/3).
Cak Ghoni mengimbau pembangunan RS Surabaya Timur harus tahan gempa agar tidak menimbulkan rasa kahwatir bagi pasien.
Baca Juga: Dampak Pembangunan RSUD Surabaya Timur, Warga Sebut Saluran Hilang dan Pagar Banyak yang Rusak
"Pembangunan RS Surabaya Timur harus tahan dari gempa, makanya harus diperhitungkan betul (pembangunannya) jangan sampai kejadian lalu (gempa Tuban) terjadi lagi, dan itu sangat mengkhawatirkan." kata Cak Ghoni.
Selagi dalam tahap proses lanjut Abdul Ghoni, pembangunan RS Surabaya Timur harus diperhatikan spesifikasinya agar tidak mospro.
"Inikan proses pembangunan, harus diperhatikan betul spesifikasi bangunannya seperti apa? Jangan sampai bangun itu muspro itu kan rumah sakit jadi kita bisa membayangkan paniknya luar pasien yang sedang berobat. Terus habis itu ada goncangan sehingga bersamburan, berhamburan semua, ini kan juga membahayakan," tegas Abdul Ghoni.
Baca Juga: Oktober Dibuka, Dewan Kota Minta RS Surabaya Timur Prioritaskan Rawat Jalan
Selain itu, Abdul Ghoni mengaku bersyukur RSUD Soewandhie tidak terdampak gempa yang terjadi di Tuban.
"Tapi alhamdulillah RSUD kita di Soewandhie juga tidak ada masalah to. Itu yang kita harapkan dari pembangunan RS Surabaya Timur ini," ungkap Abdul Ghoni.
Editor : Redaksi