SURABAYA - Jasad balita 3,5 tahun berisinial R yang terseret arus di selokan Babawatan Wiyung, akhirnya ditemukan petugas gabungan BPBD Surabaya dan Tim SAR Surabaya
Komandan Tim SAR Surabaya, Eko Aprianto memaparkan, penemuan jasad R melibatkan metode estafet dari tim gabungan SAR, BPBD Surabaya, dan Dinas PU Surabaya.
Baca Juga: DPRD Dorong Pemkot Surabaya Tutup Saluran Gorong-Gorong Berbahaya dan Maksimalkan Pencarian Balita
Proses pencarian melakukan pembersihan tumpukan eceng gondok dengan menggunakan alat berat.
“Saat alat berat mengurai tumpukan eceng gondok, jasad balita sempat terangkat ke bucket alat berat namun kembali jatuh ke air. Tim kami segera mengevakuasi jenazah tersebut ke atas perahu karet,” katanya, Jumat (27/12).
Baca Juga: Balita 3,5 Tahun Hanyut di Babatan Wiyung, Tim Gabungan Perluas Area Pencarian
Sub Koordinator Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Surabaya Arif Sunandar mengatakan, balita tersebut ditemukan sekira pukul 14.00 WIB.
Ia menyebut, jasad balita 3,5 tahun tersebut mengapung di sekitar SMP 34 Surabaya, tepatnya Jembatan Wiyung, Jalan Babatan Pilang X
Baca Juga: Diduga Lakukan Kekerasan Fisik, Baby Sitter Dibekuk Polda Jatim
“Iya benar, Infonya sudah masih nunggu inafis polrestabes,” kata Arif, kepada wartawan.
Jenazah balita itu kemudian diserahkan kepada tim inafis Polrestabes Surabaya untuk identifikasilebih lanjut.
Editor : Redaksi